Indonesia merupakan negara kepulauan
terbesar di dunia dengan 17.504 pulau wilayah pesisir yang membentang sepanjang
91.000 kilometer dari Sabang sampai Merauke. Indonesia juga memiliki ekosistem
laut paling kaya di dunia berupa hutan mangrove, padang lamun (rumput laut),
dan terumbu karang terluas dunia. Selain itu Indonesia erletak di pusat jalur
perekonomian dunia karena terletak di persimpangan dua samudra dan dua benua
,yaitu Samudra Hindia dan Samudra pasifik serta benua Asia dan benua
Australia.
gambar a. Peta indonesia
Dari statistik data diatas maka dengan memanfaatan
pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) dan peningkatan kualitas
Sumber Daya Manusia (SDM) yang ditunjang dengan semakin meningkatkan
fasilitas pendukungnya maka Indonesia dapat menjadi "Poros Maritime Dunia
".
Banyak sektor yang dapat membantu dalam mewujudkan
Indonesia sebagai poros maritim dunia, seperti yang dikatakan oleh Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia Suryo Bambang Sulisto salah satu
sektor yang paling berpengaruh yaitu sektor perikanan .
Sejumlah langkah yang perlu dilakukan
adalah memanfaatkan fasilitas "cold storage"untuk mendukung
sekto-sektor pelabuhan Indonesia. Selain itu juga melakukan Pembangunan Sentra
Perikanan Terpadu (SPT) yang berskala Nasional serta memoderenisasi fasilitas -
fasilitas pelabuhan dengan cara meningkatkan infrastruktur dan dukungan
regulasi yang positif.
Suryo Bambang Sulisto juga
mendorong pemerintah unmenetapkan 14 pelabuhan untuk membangun konektivitas
dengan negara negara ASEAN dengan Sislognas (Sistem Logistik Nasional).
Pembangunan Maritim tidak bisa dilakukan secara serba instan. Untuk
mengoptimalkan pembangunan maritim ditingkat lokal, nasional, dan global, dan
khususnya dalam mencapai Poros Maritim Dunia dibutuhkan arah, orientasi,
strategi dan antisipasi pembangunan yang efektif. berikut adalah poros-poros maritime Indonesia yang akan menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia :
- Poros Pangan
Dunia Berfokus untuk mendorong Indonesia mengambil peran strategis dalam
menjawab persoalan dan tantangan pangan lokal, nasional, maupun global,
khususnya terkait sumberdaya perikanan, dan menjadi sebagai produsen dan
penyuplai kebutuhan pangan terbesar dunia.
- Poros Energi
Terbarukan Berfokus untuk mengembangkan implementasi dan pemanfaatan
energi alternatif ramah lingkungan berbasis tenaga matahari (solar),
tenaga angin, tenaga arus dan ombak dalam berbagai skala (besar, sedang,
kecil, mikro) yang memungkinkan seluruh kepulauan Indonesia terpenuhi
kebutuhan listrik . Hal ini kan memberikan contoh dan menyuplai
negara-negara tetangga untuk memanfaatkan sumber tenaga yang ramah
lingkungan.
- Poros
Konservasi dan Biodiversity Berfokus untuk menjadikan Indonesia sebagai
sumberdaya terbesar dan lengkap keanekaragaman laut pesisir dan laut
dunia, menjadi etalase maritim global, beserta berbagai manfaat dan fungsi
ekonomi, sosial, dan ekologisnya. Komponen ini menjadikan Indonesia sebagai
last resort dalam biodiversity, menjadi wilayah yang paling dijaga dan
dilindungi oleh seluruh dunia. Termasuk di dalamnya menyediakan sumberdaya
ikan, plasma nutfah, karbon dan sebagainya.
- Poros Industri
Maritim Berfokus untuk membangun kepemimpinan dan praktek Indonesia dalam
mengembangkan dan memanfaatkan segenap potensi dan sumberdayanya untuk
berbagai industri dan jasa maritim dunia, yang memberikan manfaat ekonomi
yang sangat besar dan memberikan manfaat sosial yang luas.
- Poros Logistik
Maritim Berfokus menjadikan Indonesia sebagai penyedia fasilitas sistem
logistik kemaritiman yang terbaik di dunia, sehingga bisa menjadi
alternatif utama bagi berbagai lalu lintas barang, jasa, dan berbagai
kegiatan kemaritiman di dunia. Komponen ini berpotensi memberikan manfaat
ekonomi yang sangat signifikan bagi Indonesia, mendorong penyerapan tenaga
kerja trampil, penyerapan teknologi kemaritiman terkini, dan memposisikan
Indonesia sebagai negara maritim terpenting di dunia.
- Poros Pertahanan dan Keamanan Maritim Berfokus untuk mengembangkan sumberdaya, sistem, dan implementasi pengawasan, pemantauan dan pengendalian keamanan dan pertahanan maritim Indonesia yang maju dan efektif. Menciptakan alur laut internasional yang aman dan diawasi dengan baik, disamping mengoptimalkan sistem pertahanan dan keamanan maritim nasional, juga berkontribusi menyediakan sistem pemantauan dan pengendalian perlindungan pemanfaatan sumberdaya kelautan di tingkat regional dan internasional.
BY : Al Antra Adefan
sumber :
http://sp.beritasatu.com/home/kadin-bangun-identitas-sebagai-negara-maritim/71432
https://www.mpr.go.id/kajian/read/2014/10/15/13688/otto-t
http://smahangtuah2.sch.id/magazine/lain-lain/74-indonesia-sebagai-negara-maritim-terbesar-di-dunia.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar